Permata Hati
Duhai permata hati
kunanti engkau disetiap penghujung malam
Datang membawa segenggam harapan dalam angan-Ku
hingga jiwa ini benar-benar jenuh untuk sebuah penantian yang panjang
Namun, Engkau tak
kunjung menyapa,
Dimana ?
Dimana Aku harus menepi
menemukan permata itu.
Sekilas dalam benak,
Ingin melukis cantikNya parasMu
di kedua pelupuk mata
Dan membawanya mengarungi
Setiap Lorong waktu.
sampai batas mampuku.
Namun Tetaplah Semu.
Perih, letih tersirat dalam harap menanti sapaan dari Mu permata hati.
Dimana ?
Dimana Aku harus menepi
menemukan permata itu.
Sekilas dalam benak,
Ingin melukis cantikNya parasMu
di kedua pelupuk mata
Dan membawanya mengarungi
Setiap Lorong waktu.
sampai batas mampuku.
Namun Tetaplah Semu.
Perih, letih tersirat dalam harap menanti sapaan dari Mu permata hati.
0 komentar