noda kehidupan

by - 17.45

Berucap syukur untuk Sang Kholiq, jika saya berpikir tidak mungkin maka pada Sang Kholiq itu lebih mungkin karena tidak ada yang mustahil baginya Allah SWT. NikmatNya kini tak berpenghujung namun rasa syukur ini kian menepi. Dengan perasaan malu untuk sebuah untaian kata, Ya Allah  saya adalah manusia yang sangat hina di hadapanMu, dengan dosa yang menggunung tinggi. Ya Allah patutkah saya berjalan dan berpijat di atas nikmatMu ini? dengan tak sedikitpun rasa syukur untuk nikmat itu. Terkadang jiwa ini merenung, merintih dan menangis, tapi pantaskah itu untuk jiwa pendosa seperti saya?, yang telah terbuai oleh gemerlapnya dunia hingga lupa akan sebuah kehidupan setelah mati. Dengan kalimat Istigfar saja tidaklah cukup untuk mengobati penyakit hina ini, hanya bisa memohon dan berharap semoga saja pintu taubat itu selalu terbuka untuk saya yang amat hina .


Astagfirullah al aziim. Ya Allah ampunilah segala kelalaianku karena aku lalai dalam menjalankan perintah-Mu. Sesungguhnya tiada layak hidup ini tanpa ketaatan kepada-Mu. Berikanlah aku ketaatan sebagaimana ketaatan yang Kau berikan kepada para Nabi dan Rasul-Mu.

Astagfirullah al aziim. Ya Allah ampunilah segala kelemahanku dalam menghadapi semua godaan nafsu syaitan. Sesungguhnya tiada kemampuanku menghadapi segala godaan tanpa kekuatan yang Kau berikan. Berikanlah aku kekuatan sebagaimana Kau berikan kekuatan kepada para Nabi dan Rasul-Mu dalam menghadapi segala godaan syaitan yang terkutuk.

Astagfirullah al aziim. Ya Allah ampunilah segala kebodohanku dalam memahami semua petunjuk-Mu. Sesungguhnya tersesatlah hidupku bila berjalan tanpa petunjuk-Mu. Bimbinglah aku dengan petunjuk-Mu sebagaimana Engkau bimbing para Nabi dan Rasul-Mu dalam menjalani hidup.

Astagfirullah al aziim. Ya Allah ampunilah ketidaksabaranku dalam menghadapi segala ujian dari-Mu. Sesungguhnya Engkau lah yang Maha Mengetahui dibalik semua itu. Berikanlah aku kesabaran sebagaimana yang telah Engkau berikan kepada para Nabi dan Rasul-Mu.
Ampuni aku ya Allah. Amin

You May Also Like

0 komentar